Oleh : Rully Efendi (*)
Terakhir di aspal saat saya SMP. Sekitar 22 tahun silam. Setelah itu, jalan di kampung kami Alorsi Tanggul, tak pernah tersentuh barang hitam minyak bumi itu. Rusak. Parah. Berlubang. Sudah tak layak disebut jalan beraspal. Karena yang tersisa hanya tanah.
Setiap kali musim kemarau, jalan berdebu. Debunya sampai kehidung. Mau bernapas terganggu. Kena mata perih. Musim penghujan pun tersiksa. Becek di mana-mana. Kendaraan yang melintas, dijamin kotor. Memalukan. Sampai seperti hand traktor, mesin pembajak sawah.
Selama jalan rusak, warga Kampung Alorsi Tanggul memilih melek politik. Setiap kali Pilkada Jember digelar, warga kompak menentukan pilihannya. Berharap, bupati yang terpilih berbalas budi, kemudian memperbaiki jalan di perkampungan kami.
Seperti Pilkada 2015, warga Alorsi Tanggul solid mendukung Faida-Muqit. Total mendukung, Faida dan Kiai Muqit bergantian kampanye di Alorsi. Menang namun jalannya tak diaspal. Tetap berlubang dan siapa tahu diperbaiki di periode setelahnya.
Pilkada berikutnya di tahun 2020, warga Alorsi memenangkan Hendy-Firjaun. Setelah didatangi Gus Firjaun, dijanjikan ngaspal jalan, warga Alorsi memenangkan newcomer. Hendy pun tak mengaspal jalan kami. Bahkan, tak lagi melirik Kampung Alorsi.
Pilkada 2024 kemarin, warga Alorsi Tanggul berharap ke kandidat baru, Gus Fawait. Tanpa kampanye ke Alorsi, Gus Fawait menang besar. Terbesar sedesa Tanggul Wetan. Kami percaya, pemimpin muda tak pernah ingkar janji. Terlebih, jalan di kampung kami sudah rusak parah. Sampai tak layak disebut jalan.
Sembilan bulan Gus Fawait menjabat. Di luar ekspektasi mayoritas warga. Rupanya jalan di perkampungan kami benar-benar diaspal. Bukan aspal lapen. Tapi langsung dibangun hotmix. Nah di sini bedanya Gus Fawait dengan Faida dan Hendy.
Tak tanggung. Sepanjang 336 meter, diperbaiki total. Menghabiskan anggaran Rp 243.700.000. Pemilik CV, Bos AMP, hingga pejabat Dinas PU Bina Marga selevel Kabid, terlihat turun langsung memantau proyek pengaspalan di Alorsi. Kata mereka, perintah langsung Gus Bupati Fawait.
Benar saja, aspal jalan di perkampungan kami bagus, mulus dan pastinya terlihat kualitasnya. Semua, karena totalitas Gus Fawait yang memenuhi janji politiknya, kepada rakyat pemberi amanah.
Terimakasih Gus Bupati. Kami akan rawat jalan aspal “hadiah” terbaikmu ini. Supaya kelak jika musim kampanye berikutnya, anda hadir di kampung Alorsi tanpa basa-basi beri janji lagi. Karena anda sudah menepatinya.
(*) Penulis adalah warga pribumi kampung Alorsi Tanggul.